PERIODISASI MASA PRA AKSARA
B. MASA BERCOCOK TANAM
Masa bercocok tanam diperkirakan pada masa Neolithikum yaitu zaman batu baru yang terjadi 1.500 sebelum Masehi. Manusianya berjenis Homo soloensis dan wajakensis. Masyarakat sudah hidup menetap di suatu tempat secara kelompok. Pemenuhan kebutuhan dengan bercocok taman menggunakan alat-alat dari batu, tulang maupun gading.
Gambar: Homo Soloensis
Gambar: Homo Wajakensis
A. KEHIDUPAN EKONOMI:
Pada masa bercocok tanam, manusia sudah tidak lagi
tergantung pada alam dengan mengolah alam untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Mereka bercocok tanam dengan metode Slash
and Burn yaitu membuka hutan untuk ladang, selain itu mereka
mengembangbiakkan binatang ternak, seperti ayam, kerbau dan hewan lain. Mereka sudah mengenal sistem perdagangan barter.
B. KEHIDUPAN SOSIAL:
Kehidupan sudah menetap atau sendenter di suatu tempat
secara berkelompok dan membentuk masyarakat perkampungan yang terdiri dari
beberapa keluarga dan dipimpin oleh kepala kampung.
Merka sudah mengenal gotong royong dengan pembagian
tugas. Kaum laki-laki melakukan kegiatan yang banyak menhabiskan tenaga
seperti, membuka ladang, membangun rumah maupun membuat perahu. Sedangkan kaum
perempuan melakukan kegiatan menebar benih, merawat rumah da kegiatan yang
tidak memerlukan tenaga besar.
C. KEHIDUPAN BUDAYA:
Masa bercocok tanam, manusia sudah mengenal
teknologi mengupam yaitu menggosok dan
mengkilapkan batu. Teknologi ini
digunakan untuk menghasilkan kapak persegi, kapak lonjong, gerabah, perhiasan
maupun baju dari kulit kayu.
Mereka sudah mengenal kepercayaan animesme dan
dinamisme.
Masa
ini juga mulai berkembang tradisi pendirian bangunan-bangunan Megalithikum
(bangunan besar dari batu) berupa menhir,
dolmen, sarkofagus
Gambar: Kapak Lonjong
Tonton video berikut:
Jawablah quis beriku:
4 Comments
Apakah pada masa ini sudah ada baca dan tulis?
ReplyDeleteMasa bercocok tanam masih masuk dalam periodisasi masa pra aksara, masyarakat belum mengenal tulisan.
DeleteApakah Homo soloensis dan wajakensis adalah manusia Wajak dan Solo pada masa lalu?
ReplyDeleteY a, karena Homo Soloensis berarti manusia dari solo yang diperkirakan hidup di daerah sungai Bengawan Solo purba pada zaman batu tua. Homo wajakensis di temukan di Wajak Tulungagung.
Delete